Loading

School Break

Widya | Friday, July 29, 2016 |
Tahun ini anak keduaku menyelesaikan pendidikan SMA di usia 16 tahun.  Sesuai minat dan bakatnya, Tista akan meneruskan ke sekolah culinary entah ambil pastry atau kitchen.   Sebenarnya kalau mengikuti keinginan, maunya meneruskan ke Cordon Bleu di Malaysia atau Australia, sebagai sekolah masak tertua di dunia.  Namun mengingat usianya yang masih muda dan kurangnya bekal di bidang masak memasak, kami harus menundanya.  Pilhannya jatuh ke Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung.  Sekolah perhotelan ini berbeda dengan sekolah perhotelan lain seperti Trisakti, Sahid atau UPH dan banyak Universitas lain yang memiliki jurusan Hospitality, dimana semua bidang perhotelan dipelajari sekaligus, dan pendidikan diselesaikan... Read More
Be the first to comment!

Camping di Tanakita Camping Ground

Widya | Wednesday, July 20, 2016 | |
Tanakita camping ground berada di kawasan taman nasional Gede Pangrango.  Kalau kita dari Jakarta  ke Sukabumi melalui Ciawi, terus saja ikuti jalan utama ke Sukabumi.  Melewati kawasan berikat pabrik-pabrik, pasar-pasar tradisional, kawasan wisata Lido, Sekolah Polisi Negara Lido hingga menemui Polres Cisaat.  Sebelum Polres Cisaat itu belok kiri, melewati Pusat Pelatihan Icuk Sugiarto, pebulu tangkis nasional. Terus menanjak hingga masuk gapura Kawasan Taman Nasional Gede Pangrango. Awal mengajak papa dan mama yang sudah berusia cukup lanjut, ada keraguan, karena biasanya daerah camping ini menanjak untuk sampai lokasi tenda.  Tapi ketika kendaraan kami bisa parkir di sisi area tenda, semua... Read More
Be the first to comment!

Main Kolintang

Widya | Wednesday, July 20, 2016 |
Kolintang alat Musik tradisional dari Menado, Sulawesi Utara.  Terbuat dari kayu yang tersusun dari nada rendah ke nada tinggi.  Dalam satu set terdapat 9 alat dengan nama dan bunyi yang berbeda.  Kesembilan alat itu dimainkan dengan cara dipukul, namun memiliki variasi pukulan yang berbeda dan saling mengisi sehingga menjadi lagu yang indah. Bermain kolintang tidak bisa saling meniru pukulan alat lain, masing-masing pemain harus menghafal pukulannya sendiri. Kesempatanku bermain kolintang datang ketika ada lomba yang diselenggarakan oleh Dharma Pertiwi, dalam rangka ulangtahun Dharma Pertiwi tahun 2016.  Kebetulan aku menjadi ketua seksi budaya di kepengurusan  Daerah Jalasenastri Armada Barat, yang... Read More
Be the first to comment!

Translate

Button

Warna Warni Perjalanan